-->
BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

Exchange Link with me :)




Senin, 28 Februari 2011

Ramz The Unpredictanle Trainer Chronicle's-Trainer Chaos Eps 3-Uninvited Player

Setelah bebatuan itu hancur, aku dan blaze tersenyum bangga sambil melihat Luna yang bengong. "Hebat sekali!" puji Luna kepadaku. "Haha, belum apa-apa!" ucapku sombong. Akhirnya kami melanjutkan perjalanan. Di tempat lain... Arcea mengayuh sepeda dengan kuat sambil menghindari Geodude yang tertidur. "Cih.. sepertinya ini ranjau hidup Geodude. apalagi aku tidak bisa menelpon Ramz dan Luna" gerutu Arcea, hingga kemudian larvitar merasakan kehadiranan lain "hm? siapa itu?" tegur Arcea "khu khu khu, selamat tinggal nak!" ucap suara misterius itu mneggema "apa maksudmu? oh! lari Tyrano!" BLAR! Geodude yg tidur itu mulai meledak! tanah mulai runtuh dan suara Arcea tenggelam dalam dalam gemuruh ledakan!

Seketika hujan turun, perasaanku mulai tidak enak dan nafasku sesak "sesuatu terjadi pada Arcea!" batinku, aku mengayuh cepat dan melihat ada sebuah reruntuhan! di dekat situ aku lihat Larvitar Arcea berusaha menarik sesuatu! "Blaze, bantu aku! akan kutarik dia!" Blaze kemudian menarik sesuatu... itu tangan! lalu kuraih dan kutarik tangan itu, muncullah Arcea yang babak belur terkena reruntuhan "Ramz? terimakasih... hati-hatilah..kita dijebak..." kemudian Arcea pingsan, lalu kutelpon Luna yang jauh di depanku "hey Luna! di mana kamu?"

"aku sudah dekat finish, maaf Ramz, aku menang!" ucap Luna girang. "iya, tak apa! yang penting cepat panggil paramedis!" "kenapa memang?" "Arcea, dia diserang!" ucapku gusar "baiklah, segera setelah finish akan kujemput kalian!" luna menutup telpon.. aku menggotong arcea menuju finish di tengah hujan, tiba-tiba kurasakan angin dingin yang menusuk tulang "ada yang aneh.." ucapku ketika angin seketika menyelimutiku, kulihat Blaze mulai kesakitan! "khu khu khu, selamat tinggal nak!" sayup-sayup kudengar suara aneh, dan tiba-tiba daun-daun tajam menerjang! "ukh, razor leaf dengan icy wind!" ucapku kesakitan, hingga kulihat sekilas pohon kecil yg aneh



"Snover! ini ulahnya! Blaze! Flamethrower!" Blaze menyemburkan apinya ke segala arah, dan Snover terkena! seketika itu Snover kalah dan aku pingsan...

Ketika bangun, kulihat Luna berdiri "hey, mau tidur sampai kapan? Arcea sudah bangun lho!" ucap Luna, aku bangun dan ternyata aku ada di pos darurat dekat finish, Luna tersenyum "kau hebat, piala ini kuserahkan padamu!" ucap Rydel "hah? bukannya pemenangnya luna?" ucapku kaget. "ya anggap saja itu hadiah dariku karena menolong anak ceroboh itu!" ucap Luna sambil menunjuk Arcea yg tertawa ringan. "oh ya, satu lagi! ini pokemon hadiah kejuaraan ini! pokemon ini dari region lain lho!" ucap Rydel sambil menyerahkan sebuah pokeball, aku tersenyum dan kukeluarkan pokemon itu, muncul Starly "pokemon itu Starly, kudapat dari temanku!" ucap Rydel "hmm, mirp sama Taillow!" seru Arcea diikuti anggukan Luna. "hmm.. Starly.. baik! kunamakan kau..., RAVE!"

0 komentar: